Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia telah mengambil inisiatif dengan mengumpulkan sekitar 200 perempuan di Kota Batu, untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang pengembangan literasi politik. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka persiapan Pemilu 2024 yang semakin dekat.

Kegiatan kolaborasi yang melibatkan Dirjen Polpum Kemendagri dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pemerintah Kota Batu ini, digelar di Aston Hotel pada Senin, (18/9/2023). Peserta kegiatan berasal dari beragam latar belakang, termasuk organisasi perempuan, kader partai politik, forum kerukunan umat beragama, dan tokoh perempuan.

Inisiatif ini menjadi langkah lanjutan yang didorong oleh amanat Undang-Undang, yang bertujuan untuk memperkuat pemahaman dan keterlibatan perempuan dalam proses politik. Selain itu, melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi perempuan dalam Pemilu 2024 mendatang.

Dalam sambutannya, Kasubdit Fasilitasi Kelembagaan Partai Politik, Direktorat Politik Dalam Negeri, Dedi Taryadi, menjelaskan bahwa partisipasi perempuan dalam pemilu masih cukup rendah.

“Partisipasi perempuan dalam pemilu sebelumnya (2019) masih rendah, hanya sekitar 21 persen. Kami berharap, pada pemilu yang akan datang, partisipasi perempuan bisa meningkat menjadi 30 persen,” ujar Dedi.

Berdasarkan Data Pemilih Tetap KPU Kota Batu, jumlah pemilih pada tahun 2024 diperkirakan mencapai 164.516 orang, dengan pemilih laki-laki sebanyak 81.743 orang dan pemilih perempuan sebanyak 82.773 orang.

Kepala Kesbangpol Kota Batu, Ahmad Dahlan, mengucapkan terima kasih atas inisiatif digelarnya acara ini di Kota Batu.

“Kami, atas nama Pemerintah Kota Batu, mengucapkan terima kasih kepada Ditjen Polhum. Kami berharap bahwa ke depannya partisipasi perempuan dapat mencapai target nasional dalam pemilu,” kata Dahlan.

Melalui acara ini, diharapkan para perempuan di Kota Batu akan memperoleh pemahaman yang lebih mendalam mengenai literasi politik. Dengan pengetahuan ini, mereka diharapkan dapat berperan sebagai agen perubahan di masyarakat serta berpartisipasi aktif dalam proses Pemilu 2024. Dengan semangat ini, Kota Batu bisa melangkah maju untuk memastikan bahwa semua suara, terutama suara perempuan, bisa didengar dan dihargai di alam demokrasi.

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.